Thursday, April 2, 2015

Robust design

Robust design
Robust design adalah aktivitas pengembangan produk untuk menyempurnakan kinerja produk sambil meminimumkan pengaruh gangguan atau noise. Dalam robustdesign, kita memanfaatkan eksperimen dan analisis data untuk mengidentifikasi robust setpoint untuk perancangan yang dapat dikendalikan.Suatu robust setpoint dapat merupakan kombinasi dari nilai-nilai parameterperancangan untuk mencapai kinerja produk yang diharapkan dalam batasan kondisioperasi dan variasi manufaktur.
Secara konseptual, robust design adalah mudah untuk dimengerti . Akan terdapat banyak kombinasi nilai-nilai parameter yang akan menghasilkankinerja yang diinginkan. Akan tetapi beberapa kombinasi ini lebih sensitif terhadap variasi yang tidak terkendali dibandingkan yang lain. Karena produk pada kenyataannya akan selalu berhadapan dengan berbagai faktor gangguan, maka sebaiknya kita memilih nilai-nilai parameter yang kurang sensitif terhadap variasi yang tidak terkendali. Proses perancangan robust dalam prakteknya menggunakan pendekatan eksperimen untuk memperoleh robust setpoint.

Variasi manufaktur akan timbul pada setiap penyetelan(setpoint) yang dipilih, sehingga nilai aktual tidak sesuai dengan yang dispesifikasikan.Robust banyak digunakan dalam fase perancangan rinci sebagai cara untuk menjamin kinerja produk yang diharapkan dalam kondisi yang bervariasi. Dalamperancangan rinci, aktivitas perancangan robust juga dikenal sebagai perancanganparameter, karena di dalam implikasinya, kita menetapkan setpoint yang tepat untuk parameter perancangan di bawah kendali kita. Parameter ini dapat meliputi ; materialproduk, dimensi, toleransi, proses manufaktur, dan instruksi operasi

No comments:

Post a Comment